New Delhi:
Setelah terdampar selama hampir 11 jam di Karachi, 138 penumpang Delhi-Dubai SpiceJet akhirnya berangkat ke Uni Emirat Arab dengan penerbangan alternatif yang diberangkatkan dari India pada Selasa malam.
Pesawat Boeing 737 Max SpiceJet melakukan pendaratan tak terjadwal di bandara Karachi pagi ini setelah kerusakan pengukur bahan bakar. Pilot di pesawat memiliki indikator kemungkinan kebocoran bahan bakar dari salah satu tangki di sayap jet.
Menurut regulator penerbangan, Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, “para kru mengamati pengurangan jumlah bahan bakar yang tidak biasa”. Dengan kata lain, tampilan bahan bakar di kokpit tampaknya menunjukkan hilangnya bahan bakar yang tidak terduga dari pesawat. Ini mengharuskan pilot untuk mendarat di Karachi, meskipun ini adalah pendaratan pencegahan, bukan darurat.
Pada tanggal 5 Juli 2022, pesawat SpiceJet B737 yang mengoperasikan penerbangan SG-11 (Delhi – Dubai) dialihkan ke Karachi karena kerusakan lampu indikator. Pesawat mendarat dengan selamat di Karachi dan penumpang diturunkan dengan selamat. Tidak ada keadaan darurat yang diumumkan dan pesawat melakukan pendaratan normal. Tidak ada kerusakan pesawat yang dilaporkan sebelumnya. Penumpang diberikan minuman,” kata juru bicara maskapai.
SpiceJet mengirim pesawat alternatif SG 9911 dari Mumbai untuk membawa penumpang ke Dubai yang lepas landas sekitar pukul 21:20, kantor berita PTI melaporkan.
“Ternyata ada dan ada masalah dengan lampu indikator di pesawat dan tidak bisa segera diperbaiki dan dia tidak mendapat izin dari teknisi, jadi pesawat lain dikirim dari Mumbai,” kata seorang pejabat PTI.
Kerusakan lampu bahan bakar adalah yang pertama dari dua insiden yang melibatkan insiden SpiceJet pada hari Selasa. Kemudian pada hari itu, sebuah pesawat SpiceJet, terbang dari Kandla di Gujarat ke Mumbai, melakukan pendaratan prioritas di ibu kota Maharashtra setelah kaca samping mengalami retakan di udara.
Semua penumpang dan awak selamat, kata maskapai itu dalam sebuah pernyataan.
Sumber penerbangan mengatakan kepada NDTV bahwa itu adalah masalah keamanan ketujuh di SpiceJet dalam waktu kurang dari tiga minggu.
Regulator penerbangan, Direction Générale de l’Aviation Civile (DGCA), melakukan audit keselamatan seluruh armada pesawat SpiceJet bulan lalu dan terus melakukan inspeksi kasus per kasus.
Penggemar alkohol pemenang penghargaan. Spesialis web. Pakar internet bersertifikat. Introvert jahat. Ninja bacon. Penggemar bir. Fanatik perjalanan total.