Jakarta –
Mantan juara dunia MotoGP Casey stoner mengomentari keputusan tersebut Valentino rossi terus berjalan hingga 2021. Stoner mengaku sedih dengan situasi tersebut dokter. Mengapa?
Performa juara dunia sembilan kali itu memang menurun. Rossi naik podium pertamanya dalam 18 balapan setelah finis ketiga di seri Andalusia. Sementara itu, kemenangan terakhirnya datang tiga tahun lalu di Assen, Belanda.
Karena itulah, Yamaha memutuskan tidak memperpanjang kontrak Rossi. Usai seharusnya pensiun, pria berusia 41 tahun itu akhirnya setuju bergabung dengan tim satelit Yamaha, Petronas SRT untuk musim depan.
Selama tahun-tahun balapan aktifnya, Casey Stoner adalah salah satu rival tangguh Valentino Rossi. Kejuaraan Dunia MotoGP kedua kali itu dengan hangat menyambut karir Rossi yang berkelanjutan, meskipun dia tidak terlalu menyukai kesulitan yang dialami rival lamanya itu.
Stoner sedih karena Valentino rossi seharusnya tidak merayakan berakhir di 5 besar dalam perlombaan. Bagaimanapun, Rossi adalah pembalap yang terbiasa menang.
“Saya pikir itu semua tergantung pada Valentino; jika dia masih mencintai olahraga ini dan menjaga kecepatannya, maka itu bagus,” kata Stoner. Motorsport. “Sangat sulit untuk mengetahui apa yang dipikirkan orang lain.”
“Bagi saya ketika saya berkompetisi di Valentino dia adalah seorang pemenang, seorang pembunuh. Dia melakukan segalanya untuk memenangkan banyak balapan.”
“Sekarang tempat 5 besar atau podium seperti kemenangan baginya dan itu hal yang menyedihkan bagi saya. Dia dulu melakukan segalanya untuk menang dan sekarang sepertinya sulit untuk menang,” pungkasnya. mantan pebalap Ducati dan Honda.
Tonton videonya “Insiden Rossi di MotoGP 2020: motor mogok di tangga terbawah“
[Gambas:Video 20detik]
(rin / berry)
Pemecah masalah. Penulis. Pembaca lepas. Gamer setia. Penggemar makanan jahat. Penjelajah. Pecandu media sosial yang tidak menyesal.”