TEMPO.CO, Jakarta – AT asteroid Raksasa, yang diameternya diperkirakan 510 meter, atau di dekat lantai atas gedung tertinggi di dunia, Burj Khalifa Dubai, ditembak jatuh. Asteroid, yang diidentifikasi sebagai 2000 WO107, akan jatuh pada Minggu, 29 November 2020 pukul 09/10 GMT atau 09/17 WIB.
Asteroid tersebut bergerak dengan kecepatan 25,07 km / jam atau 90.000 km / jam. Sebagai perbandingan: kecepatan rata-rata proyektil adalah 4.500 kilometer per jam. Selain itu, jarak 0,02876 AU atau 4,3 juta kilometer dari Bumi menyulitkan pengamat langit untuk melihatnya dengan mata telanjang.
Untuk Administrasi Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mendefinisikan asteroid sebagai Objek Dekat-Bumi (NEO), termasuk komet atau apa pun yang mendekat dalam jarak 1,3 AU dari Bumi. Jarak antara Bumi dan Bulan adalah 385.000 kilometer.
Tidak hanya 2000 WO107, NASA melaporkan bahwa sebuah asteroid mendekati Bumi pada Senin dan Selasa 23 dan 24 November 2020. Pada hari Senin, tiga yang dinonaktifkan: 2020 WN (diameter 9,5 meter), 2020 VW2 (14 meter) dan 2020 WC (10) meter). Ketiganya meluncur pada jarak 1,6 juta, 7 juta dan 1,6 juta kilometer dari bumi.
Baca juga:
Jatuhnya meteor Tapanuli tidak ditemukan LAPAN
Sementara itu, ada hari Selasa asteroid berdiameter 47 meter dengan nama 2017 WJ16 dan 2020 TJ8 dengan diameter 31 meter pada jarak 2 dan 6,4 juta kilometer dari Bumi.
NASA | RT
“Sarjana musik ekstrem. Penggemar kopi yang ramah. Penginjil makanan. Pembaca hardcore. Introvert freelance. Pengacara Twitter.”