29dan Maret 2022 – Kelompok Student Excellence and Development Committee Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora (FSSH) First Year Experience (FYE) berhasil menyelenggarakan sesi sharing “Etika dan Komunikasi Selama pembelajaran online”.
Hadir pula narasumber dari Akademi Peradaban Islam FSSH, Dr. Muhammad Talhah Bin Ajmain@Jima’ain yang memiliki pengalaman luas dalam mengajarkan etika.
Sedangkan moderator acara ini adalah mahasiswa tahun pertama program Teaching English as a Second Language (TESL), Ibu Yuhaasshini Devi Selva Mani.
Acara yang berlangsung selama satu jam tiga puluh menit ini menggunakan Webex dan halaman Facebook Live FSSH sebagai platform dan wajib bagi semua mahasiswa sarjana (tahun pertama) FSSH.
Pada hari acara, 267 siswa dan staf dari berbagai sekolah dan departemen berhasil bergabung dalam dua platform dengan lebih dari 994 peserta. Mereka yang berpartisipasi menerima poin prestasi sebagai penghiburan dan dorongan untuk berpartisipasi dalam acara mendatang.
Acara ini diharapkan dapat menjadi wadah bagi mahasiswa, terutama mahasiswa baru, untuk belajar tentang etika dan keterampilan komunikasi mereka.
Selain itu, sesi berbagi juga bertujuan untuk berbagi pengetahuan dan keterampilan yang relevan tentang e-learning yang bermanfaat bagi siswa.
Program satu jam tiga puluh menit ini telah mencakup beberapa konten seperti gambaran umum proses belajar mengajar online, ucapan terima kasih kepada guru Anda, hubungan antara sopan santun dan guru dan daftar praktik terbaik dalam etika dan komunikasi selama pembelajaran online.
Terima kasih khusus kepada manajemen senior FSSH, Dekan FSSH, Prof. Dr. Zaidatun Tasir, beserta timnya, Ketua, Student Excellence and Development Committee, Assoc. Guru. Dr. Azlina Mohd Kosnin dan Wakil Ketua Komite Pengembangan dan Keunggulan Mahasiswa, Dr. Najua Syuhada Ahmad Alhassora atas dukungannya selama acara tersebut.
Akhirnya, terima kasih kepada Moderator Luar Biasa, Pembicara Terhormat dan Pemimpin Gugus Tugas dan anggota Kelompok Pengalaman Tahun Pertama (FYE).
Disiapkan oleh: Dr Ana Haziqah A. Rashid (kiri), Dr Amalina Ibrahim, Dr Kew Si Na, Dr Lee Shih Hui, Dr Mas Idayu Saidi dan Dr Muhammad Afzamiman Aripin.
“Sarjana musik ekstrem. Penggemar kopi yang ramah. Penginjil makanan. Pembaca hardcore. Introvert freelance. Pengacara Twitter.”