Google Akan Hapus Data Pribadi Pengguna Setelah Penyelesaian Gugatan Hukum
Google telah setuju untuk menghapus miliaran rekaman data yang berisi informasi pribadi pengguna setelah penyelesaian gugatan hukum yang menuduh perusahaan tersebut melacak lebih dari 136 juta penelusuran web dalam mode privat menggunakan Chrome. Gugatan ini diajukan ke pengadilan distrik AS dan membutuhkan persetujuan dari hakim.
Setelah mencapai kesepakatan dalam gugatan yang dimulai pada Juni 2020, Google akan menghapus data teknis pribadi yang tidak terkait dengan individu. Nilai penyelesaian gugatan ini mencapai US$5 miliar dan bisa mencapai $7,8 miliar.
Meskipun Google tidak akan membayar ganti rugi kepada pengguna yang terkena dampak, pengguna masih dapat menuntut secara pribadi. Selain itu, Google akan memperbarui pemberitahuan kepada pengguna dan memperbolehkan mereka untuk memblokir cookies pihak ketiga selama lima tahun.
Pengacara penggugat menyambut penyelesaian ini sebagai “langkah bersejarah dalam menuntut kejujuran dan akuntabilitas dari perusahaan teknologi yang dominan.” Google sendiri belum memberikan komentar terkait penyelesaian gugatan ini.
Dengan adanya penyelesaian ini, diharapkan dapat membuka jalan bagi perlindungan data pribadi pengguna dalam penggunaan layanan teknologi di masa depan. Semoga tindakan ini juga dapat menjadi contoh bagi perusahaan teknologi lainnya untuk memberikan perlindungan yang sama terhadap data pribadi pengguna mereka.