Berani menghapus patung ‘Chop On’ dari luar stadion

Berani menghapus patung 'Chop On' dari luar stadion

Chop tomahawk tampaknya menuju pensiun.

Di tengah meninjau ulang perayaan ofensif yang lama, Atlanta Braves menghapus papan kayu besar di luar Truist Field yang bertuliskan “Chop On,” ungkap sebuah posting Twitter dari The Athletic. Tim tidak menanggapi komentar.

Sementara Braves telah menyatakan bahwa mereka tidak akan mengikuti jejak waralaba NFL Washington dan mengubah nama panggilan mereka, tim mengatakan akan memeriksa apakah tomahawk chop masih akan diizinkan dan didorong di dalam stadionnya.

Tim mengirim surat kepada pemegang tiket musiman, menjelaskan mengapa mereka akan mempertahankan julukannya.

“Atlanta Braves menghormati, menghormati, dan menghargai komunitas penduduk asli Amerika,” kata surat itu. “Sebagai sebuah organisasi, kami selalu mendapatkan kekuatan dari keberagaman dan rasa hormat kami kepada semua orang. Itu tidak akan pernah berubah.

“Kami telah memiliki hubungan yang aktif dan suportif dengan komunitas penduduk asli Amerika selama bertahun-tahun. Musim gugur yang lalu, kami melanjutkan hubungan ini dan berjanji untuk bertemu dan mendengarkan para penduduk asli Amerika dan para pemimpin suku dari banyak daerah, termasuk Band Timur Cherokee [EBCI] di Carolina Utara. Sebagai hasilnya, kami membentuk hubungan kerja budaya dengan EBCI dan juga telah membentuk Kelompok Kerja Asli Amerika dengan beragam koleksi pemimpin suku lainnya untuk berkolaborasi dalam hal-hal yang terkait dengan budaya, pendidikan, penjangkauan, dan pengakuan atas dasar yang sedang berjalan .

“Melalui percakapan kami, mengubah nama Braves tidak dipertimbangkan atau dianggap perlu. Kami sangat menghormati dan menghormati nama kami dan komunitas penduduk asli Amerika yang telah melakukan hubungan yang berarti dengan kami juga. Kami akan selalu menjadi Atlanta Braves.

“Karena ini berkaitan dengan pengalaman penggemar, termasuk chop, itu adalah salah satu dari banyak masalah yang kami kerjakan dengan kelompok penasihat. Potongan itu dipopulerkan oleh penggemar kami ketika Deion Sanders bergabung dengan tim kami dan itu terus menginspirasi para pemain kami di lapangan. Dengan pemikiran itu, kami terus mendengarkan komunitas Penduduk Asli Amerika, serta penggemar, pemain, dan alumni kami untuk memastikan kami membuat keputusan berdasarkan informasi tentang pengalaman penggemar kami. ”

READ  Facebook meluncurkan video musik resmi pada platformnya di India

Written By
More from Suede Nazar
Sabalenka, Indonesia dan lebih banyak lagi politik
Pemain TENIS Aryna Sabalenka mengatakan dia harus menanggung kebencian rekan pemainnya di...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *