Dana kekayaan Indonesia untuk berinvestasi dalam perluasan pelabuhan Selat Malaka

Dana kekayaan Indonesia untuk berinvestasi dalam perluasan pelabuhan Selat Malaka

Operator pelabuhan milik negara Indonesia Pelindo dan konsorsium dana kekayaan negara dan perusahaan logistik DP World telah sepakat untuk berinvestasi dalam perluasan pelabuhan Belawan di pulau Sumatera, perusahaan mengumumkan pada hari Kamis.

Kesepakatan itu, yang nilainya belum diungkapkan, merupakan bagian dari kemitraan senilai $7,5 miliar antara Otoritas Investasi Indonesia (INA) dan DP World yang berbasis di Dubai, menurut pernyataan bersama yang dikeluarkan oleh Pelindo dan INA.

Berdasarkan perjanjian tersebut, Pelindo dan konsorsium akan mengoperasikan Terminal Peti Kemas Belawan Baru (BNCT) dengan tujuan mengubah pelabuhan dengan meningkatkan kapasitas terminal, panggilan langsung dan konektivitasnya dengan pelabuhan kecil lainnya.

Belawan, yang terletak di pantai timur laut pulau Sumatera, saat ini menjadi feeder bagi pelabuhan-pelabuhan besar lainnya di sekitarnya, termasuk Singapura dan Malaysia. Pelabuhan ini menangani beberapa pengiriman minyak sawit dan produk perkebunan lainnya di Indonesia.

Perjanjian tersebut mencakup proyek investasi hingga lebih dari dua kali lipat kapasitas BNCT menjadi 1,4 juta unit setara dua puluh kaki (TEUs) selama enam tahun ke depan, yang akan memperkuat posisi Belawan di Selat Malaka, kata perusahaan tersebut. (Laporan oleh Gayatri Suroyo diedit oleh Mark Potter)

Reuters

READ  Separatis Papua Indonesia mengancam akan menembak sandera Kiwi jika pembicaraan ditolak
Written By
More from Suede Nazar
Emirates menjanjikan ‘pemakaman gratis’ untuk selebaran setia jika terinfeksi virus corona
Keuntungan maskapai membantu mendeteksi tren untuk kepercayaan konsumen dan perdagangan global.Reuters Karena...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *