Desta di-bully setelah mengomentari Omnibus law, netizen: inilah kenapa Vincent lebih keren – semua halaman

HAI-Online.com – Presenter dan mantan musisi Deddy Mahendra Ini atau Ini tiba-tiba dibanjiri dengan sindiran warga di jejaring sosial.

Alasan utamanya adalah opini Ini keresahan dalam masyarakat setelah berlakunya undang-undang tersebut hukum apapun.

Menurut pendapatnya di Twitter, mantan drummer Clubeighties ingin menyoroti kerumunan orang yang mendukung atau menolaknya. hukum apapun.

Namun, lebih khusus lagi, Ini Ia tampak menggoda pihak-pihak yang menurutnya telah mengomentari masalah ini, namun tidak sepenuhnya memahami isi undang-undang yang kontroversial tersebut.

Tweet tersebut langsung menuai beragam komentar dari publik dan membuat nama presenter menjadi trending di Twitter Rabu (7/10) sore.

Meski ada yang mengaku paham maksud godaan tersebut, namun banyak dari mereka yang tergesa-gesa mengejek pernyataan Desta.

Baca juga: Drama di Kursi Kosong Najwa Shihab, Dewan Pers: Kok kreativitas jurnalistik dianggap kriminal

Pengguna internet yang melanggar pernyataan Desta meragukan bahwa publik figur sendiri akan membaca dan memahami undang-undang ini.

Selain itu, mereka juga menilai ucapan Desta sangat tidak berperasaan kepada para pekerja dan mahasiswa yang saat ini sedang melakukan protes.

Beberapa ulasan bahkan terkesan lebih ekstrem, seperti seseorang menyebut Desta sebagai buzzer istana karena pernyataan ini.

Selain itu, bahkan ada warga yang mengeluarkan opini subjektif di luar konteks saat menyebut nama pasangan Desta di dunia hiburan dan musik, yakni Vincent Rompies.

Melihat banyaknya sindiran dari netizen, Desta tampak meluruskan dengan mengirimkan tweet tindak lanjut dan mengungkap kenapa dia memiliki pendapat tersebut.

READ  Tim Bola Voli PH Akan Mengadakan Kamp Pelatihan di Qatar dan Brasil - Manila Bulletin

7 Oktober 2020


Video Unggulan

KONTEN YANG DIPROMOSIKAN

Written By
More from
Texas A&M Mengumumkan Pemenang Penghargaan Phil Gramm Senator AS 2021
(lr) Viridiana Martinez, Angela Achorn, Asim Maity dan Caitlin Castaneda Sekolah Pascasarjana...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *