Ahli paleontologi di China baru-baru ini telah menemukan fosil predator ikan purba dari era Jurassic yang menakjubkan, yang disebut lamprey. Lamprey dikenal sebagai predator yang ganas dengan mulut berbentuk cakram yang dilengkapi dengan gigi yang sangat tajam.
Penemuan ini sangat mengesankan karena fosil tersebut terdiri dari dua spesies lamprey yang berusia sekitar 160 juta tahun. Salah satu fosil lamprey ini bahkan dianggap sebagai fosil lamprey terbesar yang pernah ditemukan hingga saat ini. Fosil-fosil ini ditemukan dalam kondisi yang sangat baik sehingga masih memungkinkan para peneliti untuk mengamati struktur gigi dan cakram mulut dari lamprey purba ini.
Temuan ini menjadi sangat penting karena menjembatani kesenjangan antara spesies lamprey dari periode Jurassic dengan spesies lamprey yang masih bertahan sampai sekarang. Lamprey mengalami siklus hidup dengan tiga tahap metamorfosis dan menggunakan mulutnya yang berbentuk cakram dengan gigi tajam untuk menempel pada mangsa dan menyedot darahnya.
Fosil lamprey ini juga menunjukkan kemampuan luar biasa dari predator ini. Mereka memiliki kemampuan mencungkil daging mangsanya dan bahkan dapat menembus tulang kerangka mangsa mereka. Hal ini menunjukkan betapa ganasnya predator ini dalam mencari makan.
Penemuan ini telah dipublikasikan di jurnal ilmiah terkemuka, Nature Communications. Para ahli paleontologi berharap penemuan ini akan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang evolusi dan sejarah lamprey. Penemuan ini juga menunjukkan kekuatan dan potensi penelitian paleontologi di China. Semoga penemuan-penemuan berharga seperti ini terus dilakukan untuk memperkaya pengetahuan kita tentang kehidupan purba.