Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengatakan nilai pakaian bekas yang dihancurkan sekitar 80 miliar rupee ($ 5,3 juta), jumlah tertinggi yang tercatat sejauh ini.
Sebelumnya, kata dia, pemusnahan pakaian bekas ilegal sudah dilakukan di Pekanbaru dan Jawa Timur.
Media lokal melaporkan bahwa pemerintah Indonesia memusnahkan lebih dari 800 kantong pakaian bekas senilai 10 miliar rupiah di Jawa Timur pada 20 Maret lalu.
Langkah-langkah diambil untuk menghancurkan pakaian tersebut, kata Zulkifli pada hari Selasa, saat pakaian tersebut diselundupkan ke negara tersebut.
“Impor barang bekas dilarang undang-undang, seperti impor AC bekas, kulkas bekas, televisi bekas, dan pakaian bekas.
“Ada impor barang bekas yang boleh, misalnya untuk pertahanan, seperti pesawat F-16. Karena beli pesawat baru mahal, jadi kita beli bekas,” ujarnya, kata Pak Zulkifli.
Mr Zulkifli menambahkan bahwa pemerintah sekarang berharap untuk memberantas impor pakaian ilegal dengan menargetkan pemasok.
“Kami memberantas dari hulu. Kalau di hulu berhenti, pengecer juga akan berhenti,” kata Zulkifli seraya menambahkan bahwa pemerintah belum menindak tegas pengecer pakaian yang menggunakan impor ilegal.
Dia mengatakan kepada media bahwa barang masuk dari luar negeri melalui banyak pelabuhan kecil di Indonesia, antara lain Jawa, Sumatera, dan Kalimantan.
“Sarjana makanan bersertifikat. Pencinta internet. Guru budaya pop. Gamer yang tidak menyesal. Penggemar musik fanatik.”