MEDIA BLITAR – Setelah dikejutkan oleh wabah Covid-19 yang sampai saat ini belum usai, ada kabar yang beredar ada Norovirus yang ditemukan di Indonesia.
Ada kejadian luar biasa (KLB) yang disebabkan oleh Norovirus dan berita ini disampaikan oleh otoritas kesehatan Tiongkok.
Munculnya Norovirus yang diduga marak di Indonesia membuat masyarakat selalu waspada.
Baca juga: Liquid Direct, Berikut Syarat dan Sarana Pendaftaran BPUM atau BLT UMKM Rp 2,4 Juta
Norovirus Bukan virus baru, namun dampaknya cukup berbahaya karena virus merupakan salah satu penyebab utama infeksi usus akut.
“Virus ini sebenarnya bukan virus baru. Norovirus merupakan salah satu penyebab utama infeksi usus akut (gastroenteritis) di dunia, ”kata Guru Besar Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM, Prof.Dr Ari Fahrial Syam SpPD (K) MMB, FINASIM, FACP , melalui siaran, dikutip dari Entre, Selasa 20 Oktober 2020
Baca juga: Syarat dan cara pendaftaran bantuan BLT dari dana desa Rp 600.000
Peneliti Indonesia melaporkan dalam Journal of Medical Virology pada Mei 2020 bahwa dalam penelitian menunjukkan 91 sampel tinja diperiksa, 14 sampel, atau 15,4%, mengandung Norovirus.
Sampel penelitian yang dilakukan pada awal tahun 2019 ini diambil dari beberapa rumah sakit di Kota Jambi. Kasus yang sama juga dilaporkan di beberapa kota di Indonesia, lanjutnya.
“Sarjana makanan bersertifikat. Pencinta internet. Guru budaya pop. Gamer yang tidak menyesal. Penggemar musik fanatik.”