JAKARTA (Bernama): Gubernur Kepulauan Riau Ansar Ahmad mengatakan program ‘travel bubble’ dengan Singapura, yang semula dijadwalkan Oktober 2021, telah dibatalkan menyusul peningkatan kasus Covid-19 di negara kota tetangga itu.
Kantor berita Antara mengutip Ahmad mengatakan pada hari Rabu (6 Oktober) bahwa Pemerintah Kepulauan Riau sedang berusaha untuk menarik wisatawan domestik ke provinsi menunggu keputusan pemerintah pusat untuk melanjutkan program gelembung perjalanan antara provinsi dan Singapura di masa depan, Vietnam berita (VNA) melaporkan.
Pemerintah provinsi telah mengirimkan surat resmi ke Dinas Dalam Negeri dan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, mengusulkan relaksasi persyaratan sertifikat tes Covid-19 untuk melakukan perjalanan antarprovinsi.
Gubernur mengatakan, lokasi wisata di Kepri telah dibuka kembali menyusul perbaikan klasifikasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan (PPKM) ke level 1.
Ia memastikan kawasan wisata lokal memiliki protokol kesehatan yang ketat untuk menjamin keselamatan dan kesehatan pengunjung serta mencegah munculnya kluster infeksi Covid-19.
Pada 4 Oktober, pemerintah Indonesia mengatakan negara itu akan membuka kembali pintunya bagi wisatawan dari enam negara, yaitu Republik Korea, China, Jepang, Arab Saudi, Uni Emirat Arab dan Selandia Baru, ke Bali mulai 14 Oktober.
Tags: Indonesia, Riau, Singapura, travel bubble, covid-19, suspend