Ledakan dan kebakaran yang terjadi kemudian melukai sedikitnya empat orang di sebuah distrik dengan banyak penerbit dan toko buku di ibu kota Iran, Teheran, media pemerintah melaporkan pada hari Sabtu, yang terbaru dari serangkaian ledakan dan kebakaran, beberapa di antaranya telah menghantam situs-situs sensitif.
Juru bicara departemen pemadam kebakaran Jalal Maleki mengatakan kepada kantor berita negara IRNA bahwa ledakan pada Jumat malam itu menyebabkan kebakaran yang melanda gedung empat lantai di dekat Universitas Teheran di mana kertas dan buku disimpan.
Petugas pemadam kebakaran menyelamatkan tiga pria dan seorang wanita yang dilarikan ke rumah sakit dan memadamkan api, kata Maleki. Penyebab ledakan itu sedang diselidiki.
Di antara insiden lain dalam beberapa minggu terakhir adalah kebakaran di fasilitas nuklir bawah tanah Natanz yang menyebabkan kerusakan signifikan, tetapi pejabat Iran mengatakan operasi tidak terpengaruh.
Dalam ledakan di sebuah klinik medis di utara Teheran pada Juli, 19 orang tewas. Para pejabat mengatakan itu disebabkan oleh kebocoran gasoline.
Pada 26 Juni, ledakan terjadi di timur Teheran dekat militer Parchin dan pangkalan pengembangan senjata yang menurut pihak berwenang disebabkan oleh kebocoran di fasilitas penyimpanan gas di daerah di luar pangkalan.
Penggemar alkohol pemenang penghargaan. Spesialis web. Pakar internet bersertifikat. Introvert jahat. Ninja bacon. Penggemar bir. Fanatik perjalanan total.