India Sukses Mendaratkan Pesawat Chandrayaan-3 di Kutub Selatan Bulan
NEW DELHI – Badan Penelitian Luar Angkasa India (ISRO) berhasil mendaratkan pesawat Chandrayaan-3 di kutub selatan Bulan setelah misi sebelumnya gagal. Penyiaran gambar dari pesawat Chandrayaan-3 oleh ISRO memperlihatkan permukaan Bulan, kaki pesawat, dan bayangan pendarat.
Misi Chandrayaan-3 dilakukan selama dua pekan di permukaan Bulan, mengambil gambar dan melakukan penelitian sederhana. Setelah sukses mendarat, wahana penjelajah Pragyan mulai menjelajahi lokasi pendaratan sementara wahana Vikram melakukan eksperimen ilmiah.
Dengan berhasilnya pendaratan ini, India menjadi negara keempat yang berhasil mendaratkan pesawat ruang angkasa di Bulan, setelah Amerika Serikat, Rusia, dan Tiongkok. Meski demikian, upaya Rusia meluncurkan pesawat Luna-25 menuju kutub selatan Bulan belum mengalami kesuksesan.
Selain itu, Amerika Serikat juga memiliki program Artemis 3 yang direncanakan untuk mengirim astronot ke kutub selatan Bulan pada tahun 2025. Program ini merupakan upaya untuk kembali mendaratkan manusia di Bulan setelah lebih dari 50 tahun.
Tidak hanya itu, ISRO juga menjalankan program peluncuran roket menuju Matahari untuk mempelajari angin Matahari yang dapat menyebabkan aurora di Bumi. Penelitian luar angkasa semakin berkembang dan melibatkan kerja sama dengan pihak swasta.
Meski ada Perjanjian Luar Angkasa PBB tahun 1967 yang melarang negara untuk mengklaim kepemilikan Bulan, namun belum ada ketentuan yang menghentikan operasi komersial di sana. Hal ini membuka peluang bagi pengembangan eksplorasi ruang angkasa oleh berbagai pihak untuk kepentingan ilmiah dan bisnis.
Penggemar alkohol pemenang penghargaan. Spesialis web. Pakar internet bersertifikat. Introvert jahat. Ninja bacon. Penggemar bir. Fanatik perjalanan total.