Masih ada 6 perusahaan yang merencanakan IPO pada tahun 2020

GAMBAR. Karyawan bertopeng saling berpapasan di depan grafik pergerakan saham di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (3/7). Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup menguat di zona hijau pada akhir perdagangan hari ini, Jumat (07/03). Pukul 16.00 WI

Wartawan: Ika Puspitasari | Editor: Sanny cicilia

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Jumlah perusahaan yang akan mencatatkan sahamnya di bursa semakin bertambah. Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, hingga Senin (21/9), enam perusahaan berniat menjual saham aslinya atau penawaran umum perdana (IPO). Angka ini naik dari minggu lalu, yang hanya memiliki empat perusahaan pipa DI.

Rincian kontak untuk perusahaan yang mempertimbangkan IPO mencakup dua perusahaan di bidang true estat, genuine estat, dan industri konstruksi bangunan. Kemudian, dua perusahaan lain di sektor perdagangan, jasa dan investasi.

Sementara itu, berbagai sektor industri dan perkebunan masing-masing akan mendapatkan perusahaan baru di bursa.

“Kami yakin para pelaku bisnis memiliki minat yang besar dan harapan untuk berkembang bersama pasar modal Indonesia, sehingga ke depan masih banyak pelaku usaha yang memanfaatkan pasar modal untuk mempercepat pertumbuhan. perusahaan dengan mencatatkan saham dan menerbitkan surat berharga lainnya, ”kata I Gede Nyoman. Yetna Direktur Penilaian Bisnis BEI, Senin.

Dia mencontohkan, BEI terbuka untuk perusahaan dengan aset skala kecil dan menengah, sehingga nilai penerbitannya akan bervariasi tergantung ukuran dan kebutuhan perusahaan.

Hingga saat ini, BEI telah mencatatkan 46 emiten baru. Jika pendatang baru menyelesaikan IPO, berarti BEI akan memiliki 52 emiten baru yang akan datang sepanjang 2020.

PT Panin Sekuritas Tbk (PANS) akan menjadi salah satu penjamin emisi yang menjaga perusahaan IPO tersebut. Namun Indra Christanto, Direktur Utama PT Panin Sekuritas Tbk, belum bisa mengungkap calon pendatang baru di Bursa. “SEBUAH

READ  Indonesia akan menjadi tuan rumah kejuaraan dunia esports out of doors pertama di Bali

ada beberapa rencana IPO pipa Kami belum bisa publikasikan, “ujarnya akhir pekan lalu. Yang jelas, dia menargetkan IPO perseroan pada 2020.

Indra mengatakan pendapatan dari lini bisnis penjaminan emisi Panin Sekuritas akan meningkat pada paruh kedua tahun 2020, setelah dua perusahaan diserahkan ke IPO.

Keduanya merupakan perusahaan perkebunan kelapa sawit PT Pinago Utama Tbk (PNGO) Search engine marketing 31 Agustus 2020. Selain perusahaan yang bergerak di bidang authentic estate, konstruksi, konstruksi, pengembang, jasa dan investasi PT Puri International Sukses Tbk (PURI), IPO pada 8 September.

DONASI, dapatkan kupon free of charge!

Dukungan Anda akan menambah semangat kami untuk menghadirkan artikel yang berkualitas dan bermanfaat.

Sebagai ungkapan terima kasih atas perhatiannya, terdapat voucher hadiah gratis yang bisa digunakan saat berbelanja di TOKO SELAMAT.


Written By
More from Faisal Hadi
Pameran Buku Internasional Indonesia berupaya mempromosikan literasi: menteri
Jakarta (ANTARA) – Indonesia International Book Fair (IIBF) digelar untuk mempromosikan pentingnya...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *