Edi Suhardi (The Jakarta Post)
PREMIUM
Jakarta
Sen, 20 Desember 2021
Laporan ekonomi terbaru Bank Dunia tentang Indonesia, yang dirilis pada 16 Desember, memilih pertumbuhan tinggi dan ekonomi rendah karbon sebagai tema utamanya.
Analisis setebal 56 halaman itu mengingatkan pemerintah bahwa moratorium penerbitan izin baru untuk pembukaan hutan primer dan lahan gambut serta sertifikasi wajib untuk pengelolaan hutan lestari dan kelapa sawit lestari harus dimasukkan dalam program pengurangan emisi karbon dari hutan dan lahan. menggunakan.
Indonesia telah berjanji untuk mengurangi emisi gas rumah kaca sebesar 29% sendiri pada tahun 2030 atau hingga 41% jika menerima bantuan internasional. Sektor kehutanan dan lahan diharapkan menjadi dua kontributor utama penurunan emisi, dengan perkiraan kontribusi antara 17,2 persen dan 38 persen terhadap pengurangan pada tahun 2030.
untuk membaca cerita lengkapnya
BERLANGGANAN SEKARANG
Mulai dari Rp 55.000 / bulan
- Akses tak terbatas ke konten situs web dan aplikasi kami
- Surat kabar digital harian e-Post
- Tidak ada iklan, tidak ada interupsi
- Akses istimewa ke acara dan program kami
- Berlangganan buletin kami
Berita Terkait
Anda mungkin juga menyukai:
“Sarjana musik ekstrem. Penggemar kopi yang ramah. Penginjil makanan. Pembaca hardcore. Introvert freelance. Pengacara Twitter.”