Jakarta (ANTARA) – Wakil Presiden Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), Zainudin Amali, menghibur para pemain timnas U-22 yang berhalangan masuk timnas Kamboja SEA Games saat menyaksikan pertandingan internal di sini. Rabu malam.
Meski PSSI belum mengumumkan nama-nama pemain yang akan berlaga di pesta olahraga se-Asia Tenggara itu, pelatih Indra Sjafri sebelumnya menyebut telah memilih 20 pemain.
“Saya ingin sampaikan kepada yang tidak terpilih bahwa mereka tidak terpilih bukan karena jelek, tapi karena kuotanya terbatas. Kami hanya bisa membawa 20 orang saja”, kata Amali.
Ia menambahkan, Presiden PSSI Erick Thohir berencana menemui para pemain pada Jumat (21/4/2023).
Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu pun mengungkapkan optimismenya bahwa timnas akan meraih medali emas sepakbola kali ini. Indonesia gagal meraih emas di SEA Games selama 32 tahun.
“Saya yakin (mereka bisa mendapatkan medali emas) karena pelatih Indra Sjafri meyakinkan saya,” ujarnya.
“Sejak tim ini dibentuk, saya sudah berkali-kali bertanya kepada pelatih Indra dan pelatih Indra meyakinkan saya bahwa Insya Allah dengan pemain yang ada, kami berharap”, imbuhnya.
Timnas U-22 telah menjalani tes akhir untuk memilih pemain yang akan mengikuti SEA Games Kamboja.
PSSI berencana mengumumkan pada Kamis, nama 20 pemain yang terpilih memperkuat timnas. Timnas U-22 akan berangkat ke Kamboja pada 24 atau 25 April.
Untuk SEA Games Kamboja, Indonesia ditempatkan di Grup A yang persaingannya relatif ringan.
Berita Terkait: Indonesia akan kirimkan 599 atlet ke SEA Games ke-32
Berita Terkait: Tim bulutangkis mengincar empat medali emas di SEA Games
Berita Terkait: Tim Taekwondo membidik dua medali emas di SEA Games