TRIBUNPONTIANAK.CO.ID – Gerhana matahari total berulang hari ini, Senin, 14 Desember 2020.
Gerhana matahari total yang terjadi merupakan yang pertama dan satu-satunya pada tahun 2020.
Akibat kejadian ini, sebagian Bumi akan terpapar bayangan gelap Bulan, sehingga tidak bisa melihat Matahari.
Saat meluncurkan laman space.com, saat terjadi gerhana matahari total, area yang dilintasi akan menjadi gelap selama 2 menit 10 detik.
Baca juga: Update Hasil Pilgub KPU Kalimantan Selatan 2020 Terbaru, Suara Sahbirin Noor Ungguli Denny Indrayana
Sedangkan menurut Lapan, puncaknya gerhana matahari total akan terjadi pada pukul 23.16 WIB.
Gerhana matahari total ini bertepatan dengan fase bulan baru atau fase konjungsi.
Namun sayangnya, gerhana matahari total ini hanya bisa dilihat di Amerika.
Baca juga: Klaim kode redemption Garena Free Fire Senin 14 Desember 2020 Login https://reward.ff.garena.com/id
Dari sebagian besar Amerika Selatan kecuali Venezuela, Kolombia, Guyana, Suriname, Brasil bagian utara, Peru dan Ekuador
Total Solar Eclipse (GMT) adalah fenomena alam dimana Matahari, Bulan, dan Bumi berada dalam posisi garis lurus.
Kalaupun kamu tidak bisa menontonnya di Indonesia, kamu tetap bisa melihatnya gerhana matahari secara total pada 14 Desember 2020 melalui link live streaming berikut:
“Sarjana musik ekstrem. Penggemar kopi yang ramah. Penginjil makanan. Pembaca hardcore. Introvert freelance. Pengacara Twitter.”