Jet tempur China terus terbang, Taiwan meluncurkan senjata perang

TAIPEI, KOMPAS.comTaiwan Senin (21/9/2020) mengatakan mereka memberi tahu tentara dan mengerahkan sistem anti-rudal setelahnya pertarungan jet Cina memasuki zona pertahanan mereka untuk keempat kalinya dalam lima hari.

Secara total, 2 pesawat anti-kapal selam Y-8 China memasuki Zona Identifikasi Pertahanan Udara Taiwan Barat Daya (ADIZ), kata Kementerian Pertahanan. AFP.

Tentara dan pembom China menyerbu daerah yang sama tiga kali pekan lalu, termasuk dua kali ketika seorang diplomat senior AS mengunjungi Taiwan dan membuat marah Beijing.

Baca juga: Media China mengancam pemusnahan presiden Taiwan

Washington telah mengirim 2 utusan ke Taipei dalam beberapa bulan terakhir, membuat marah Beijing karena pulau otonom itu masih menjadi bagian darinya.

China pernah bersikeras untuk merebut kembali Taiwan, dengan kekerasan jika perlu.

Kementerian Pertahanan Taipei kemudian mengatakan Taiwan mempertahankan “hak untuk membela diri dan membalas” di tengah “pelecehan dan ancaman yang sering terjadi.”

Baca juga: Intensitas Ancaman China Meningkat, Taiwan Menyatakan Hak untuk Membalas

“Prinsip utama kami bukanlah memprovokasi, tidak memperburuk konflik, memprovokasi insiden atau menyebabkan misfire,” kata Menteri Pertahanan Yen De-fa kepada wartawan.

“Tapi kami tidak takut perang dan kami harus membela hak kami yang diperlukan untuk membela diri dan membalas,” lanjutnya. AFP.

Beijing terus meningkatkan tekanan diplomatik, ekonomi, dan militer terhadap Taiwan sejak terpilihnya Presiden Tsai Ing-wen pada 2016.

Baca juga: Presiden Taiwan mengecam China: Keberadaan Beijing akan membawa ancaman

Pria berusia 64 tahun itu menolak gagasan bahwa Taiwan adalah bagian dari “satu China”.

Sementara itu, persahabatan Washington dengan Taiwan di bawah komando Presiden Donald Trump memicu konflik lain antara Amerika Serikat dan China.

READ  Ledakan Beirut: Dari Swara Bhasker ke Tamannaah, para selebriti kota-B berdoa untuk para korban

Sebelumnya, kedua negara adidaya itu bentrok di bidang perdagangan, keamanan, pandemi virus corona, dan teknologi terkini.

Baca juga: Taiwan menjanjikan hubungan yang lebih erat dengan AS, China mengirimkan 18 jet tempur

More from Casildo Jabbour
Roger Federer akan mengirim sensasi ‘tenis atap’ ke Rafa Nadal Academy
Federer akan menghadapi pria yang mengalahkannya di Wimbledon.Gambar Al Bello / Getty...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *