Sepertinya hal-hal bergerak maju dengan rencana Apple untuk iPhone yang dapat dilipat. Menurut laporan dari Money, publikasi Taiwan, prototipe iPhone yang dapat dilipat telah lulus uji ketahanan internal. Kedua prototipe ini sedang diuji di pabrik Foxconn di Shenzhen, Cina. Sementara satu dikatakan memiliki layar ganda, yang lain memiliki desain clamshell, seperti Samsung Galaxy Z Flip atau Moto Razr.
Disebutkan juga bahwa prototipe kedua dengan desain clamshell dapat menggunakan layar OLED fleksibel dari Samsung.
Laporan tersebut menambahkan bahwa meski kedua model diadopsi untuk daya tahan, Apple mungkin tidak meluncurkan keduanya. Sebaliknya, dia bisa melempar satu atau yang lain.
Baca juga: Apple menguji desain casing untuk iPhone yang dapat dilipat
Informasi ini juga selaras dengan apa yang dikatakan oleh keterangan rahasia John Prosser baru-baru ini. Mengutip sumbernya, Prosser mengatakan Apple sedang mengerjakan dua prototipe iPhone dan salah satunya memiliki desain clamshell. Dia menambahkan bahwa layar lipat bisa disediakan oleh Samsung. Perlu disebutkan bahwa Apple dikabarkan telah mengerjakan iPhone yang dapat dilipat untuk waktu yang lama.
Menurut laporan dari September tahun lalu, Apple dapat meluncurkan iPhone lipatnya nanti pada tahun 2021 atau kemungkinan besar pada tahun 2022.
Ponsel lipat masih dalam tahap awal dengan hanya segelintir perusahaan yang menawarkan perangkat. Sejauh ini, Samsung (Galaxy Z Flip dan Galaxy Z Fold), Huawei (Mate X), dan Motorola (Moto Razr) telah meluncurkan ponsel lipat secara komersial. Perusahaan-perusahaan ini juga berusaha meningkatkan desain serta spesifikasi dari apa yang secara luas dianggap sebagai perangkat mewah. Masuknya Apple, bagaimanapun, dapat membuat ruang lebih kompetitif.
“Ninja internet yang tak tersembuhkan. Ahli daging. Sangat introvert. Analis. Pakar musik. Pendukung zombie.”