UniPin, layanan Indonesia yang antara lain memungkinkan pengguna game online membayar dengan uang sungguhan untuk kredit yang dapat digunakan pemain di ranah digital, mengatakan penggunanya kini dapat membeli kredit UniPin melalui Grab.
Layanan ini akan bekerja untuk pengguna Sony PlayStation dan gamer yang memainkan Minecraft, FIFA, World of Warcraft dan judul lainnya, kata perusahaan itu.
“Cukup buka aplikasi Grab Anda, pilih menu TopUp Game, dan Anda bisa langsung membeli voucher UniPin yang dapat digunakan untuk top up berbagai game di www.unipin.com!” sebuah artikel di situs web UniPin menyatakan. Postingan dalam bahasa Indonesia dan telah diterjemahkan untuk artikel ini melalui Google Translate. “Tidak hanya itu! Anda juga dapat membeli voucher untuk game favorit melalui aplikasi Grab, seperti Garena Shell, PUBG Mobile, PlayStation, dan banyak lagi.” pesan itu berlanjut.
“Kolaborasi ini akan memungkinkan siapa saja, di mana saja, kapan saja, dengan mudah mengakses berbagai pilihan game dan layanan pengisian daya. Selain itu, keamanan dan kenyamanan yang terjamin akan memberikan pengalaman yang lebih menyenangkan bagi para pemain selama bertransaksi, ”ujar Ashadi Ang, Managing Director UniPin, dalam keterangannya. Afirmasi yang disiapkan. Pernyataan tersebut dalam bahasa Indonesia dan diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris untuk artikel ini melalui Google Translate.
Neneng Goenadi, Managing Director Grab Indonesia Country, mengatakan, juga dalam pernyataan yang disiapkan: “Sebagai Super App terkemuka di Asia Tenggara, kami ingin para pengguna kami, terutama para penggemar game online, memiliki akses ke voucher game yang terjangkau, mudah, dan andal. Melalui kolaborasi ini, kami berharap masyarakat dapat memiliki pilihan layanan hiburan digital yang lebih luas untuk mendukung pertumbuhan ekonomi digital di Indonesia, khususnya di dunia game. “
——————————
DATA PYMNTS BARU: BELI SEKARANG, BAYAR BELAJAR KONSUMEN KEMUDIAN
Tentang: Beli Sekarang, Bayar Nanti: Milenial dan Perubahan Dinamika Kredit Online, kolaborasi antara PYMNTS dan PayPal, meneliti permintaan untuk opsi kredit baru yang fleksibel serta bagaimana konsumen, terutama Milenial, membayar sesuai permintaan. Studi ini didasarkan pada dua survei yang berjumlah hampir 15.000 konsumen AS.