Polisi: Ada Aroma dan Ceceran Bensin di Area Terbakarnya Anak Perwira TNI AU
Bolamadura – Polisi telah membenarkan adanya aroma dan ceceran bensin di area terbakarnya anak perwira TNI AU. Penemuan ini terjadi setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara di sekitar kawasan Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Polisi belum dapat menyimpulkan apakah aroma dan ceceran bensin tersebut terkait dengan tutup botol warna merah yang diamankan. Saat ini, proses penyelidikan tewasnya anak pamen TNI AU masih berlangsung dengan melibatkan berbagai pihak, seperti Asosiasi Psikologi Forensik, Satpom Lanud Halim Perdanakusuma, dan Subdit Jatanras Dirkrimum Polda Metro Jaya.
Sebanyak 18 CCTV di area lokasi telah diamankan dan delapan orang saksi telah diperiksa untuk membantu memperoleh bukti yang lebih kuat. Polisi berharap bahwa dengan banyaknya CCTV dan kesaksian, dapat membantu dalam mengungkap misteri di balik kematian tragis ini.
Proses penyelidikan berdasarkan laporan polisi LP/A31/VIIII/2023/SPKT/Polsek Makasar/Polres Metro Jakarta Timur, yang dilaporkan pada tanggal 24 November 2023. Korban yang berinisial CHR, merupakan seorang laki-laki berusia 16 tahun. Dia ditemukan meninggal dunia dalam kondisi terbakar pada Minggu sekitar pukul 19.40 WIB.
Polisi bekerja sama dengan Satpom Lanud Halim Perdanakusuma dan Puslabfor Mabes Polri dalam melakukan serangkaian proses penyelidikan. Salah satunya adalah membawa korban ke RS Polri untuk dilakukan visum dan autopsi. Langkah tersebut diambil untuk memastikan adanya bukti yang solid yang dapat digunakan dalam kasus ini.
Keterlibatan berbagai pihak dalam penyelidikan ini menunjukkan seriusnya penanganan kasus ini. Polisi berupaya keras untuk mengungkap kebenaran di balik kematian tragis anak perwira TNI AU ini. Semua orang berharap agar pelaku segera terungkap dan menerima hukuman yang setimpal atas perbuatan mereka. Teruslah pantau Bolamadura untuk informasi terkini mengenai perkembangan kasus ini.