Gaza – Situasi di Gaza semakin mengkhawatirkan dengan meluasnya konflik antara Israel dan Hamas. Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Antonio Guterres, menggambarkan Gaza sebagai “kuburan bagi anak-anak” yang terjebak dalam pertempuran ini.
Antonio Guterres, dalam pernyataannya, mengekspresikan keprihatinannya dan mendesak untuk segera menghentikan pertempuran yang telah merugikan kemanusiaan. Banyak anak-anak di Gaza hidup dalam ketakutan dan keadaan yang tidak aman akibat konflik ini.
Sekretaris Jenderal PBB ini juga menekankan urgensi gencatan senjata agar nyawa dan masa depan generasi muda di Gaza terlindungi. Gencatan senjata juga sangat penting dalam upaya penyediaan bantuan kemanusiaan kepada warga Gaza yang terkena dampak konflik tersebut.
PBB mengajak semua pihak yang terlibat dalam konflik ini untuk bekerja sama dan melakukan segala upaya yang dapat dilakukan demi mencapai perdamaian dan stabilitas di wilayah tersebut. Negara-negara anggota PBB juga diharapkan untuk mendukung langkah-langkah yang akan menghentikan kekerasan dan mendorong dialog antara Israel dan Palestina.
Konflik antara Israel dan Hamas telah berdampak buruk pada masyarakat Gaza, terutama anak-anak yang menjadi korban tak berdosa. Dalam beberapa minggu terakhir, serangan udara Israel telah menghancurkan infrastruktur penting di Gaza, termasuk rumah sakit dan sekolah. Pasokan air bersih dan listrik juga terputus, meningkatkan kecemasan akan krisis kemanusiaan yang lebih mendalam.
Banyak keluarga Gaza yang terpaksa mengungsi dan kehilangan tempat tinggal mereka akibat serangan ini. Kondisi hidup yang miskin dan meningkatnya penularan COVID-19 semakin memperburuk situasi.
Organisasi kemanusiaan internasional, termasuk PBB, terus berupaya memberikan bantuan kepada ratusan ribu orang yang membutuhkan di Gaza. Namun, dengan intensitas pertempuran yang terus meningkat, akses terhadap daerah-daerah terpencil di Gaza menjadi semakin sulit.
Perserikatan Bangsa-Bangsa dan komunitas internasional secara keseluruhan berharap akan berakhirnya konflik ini dan terciptanya perdamaian yang berkelanjutan di kawasan tersebut. Keberlanjutan perdamaian dan stabilitas adalah harapan besar bagi warga Gaza, terutama anak-anak yang layak hidup tanpa ketakutan dan trauma akibat konflik.