Gus Ipul Sentil PKB Terlalu Banyak Manuver: Malu-malu Menerima Hasil Pilpres – detikJatim translated to Indonesian language: Gus Ipul Sentil PKB Terlalu Banyak Manuver: Malu-malu Menerima Hasil Pilpres

Gus Ipul Sentil PKB Terlalu Banyak Manuver: Malu-malu Menerima Hasil Pilpres – detikJatim
translated to Indonesian language:

Gus Ipul Sentil PKB Terlalu Banyak Manuver: Malu-malu Menerima Hasil Pilpres

Gus Ipul Sindir PKB Terkait Hasil Pilpres 2024, Cak Imin Merespon

Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul, anggota Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), menegaskan sindiran kepada partainya terkait sikap dalam menerima hasil Pilpres 2024. Gus Ipul juga mengapresiasi ketegasan Surya Paloh dalam menyatakan sikap menerima hasil pemilu dan pilpres.

Menurut Gus Ipul, PKB terlalu banyak melakukan manuver dan terlambat dalam menyatakan sikap terhadap hasil pilpres. Dia menilai bahwa mengakui hasil pilpres merupakan bentuk apresiasi terhadap pilihan rakyat dan kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Secara umum, hasil pemilu dan pilpres dinilai berjalan baik tanpa gesekan berarti di masyarakat. Gus Ipul pun berharap agar dinamika pasca-pilpres tidak berkepanjangan dan masyarakat dapat kembali ke kehidupan normal.

Namun, Cak Imin sebagai kader PBNU merespon sindiran Gus Ipul dengan menyatakan bahwa PBNU seharusnya tidak berpihak dan menyebut sindiran tersebut memalukan.

Dengan adanya pernyataan dari Gus Ipul dan respons dari Cak Imin, terlihat adanya perbedaan pendapat di internal partai terkait sikap pasca-pilpres. Diharapkan bahwa partai-partai politik dapat menyelesaikan perbedaan pendapat secara bijak demi kepentingan bersama.

READ  Spesifikasi Mobil Milik Irjen Karyoto, Kapolda yang Digugat Firli Bahuri - Otomotif Bolamadura
Written By
More from
Tidak seorang siswa pun yang terinfeksi di pusat ujian SSLC, kata Menteri Pendidikan Karnataka
Coronavirus: Ujian Karnataka SSLC diadakan dari 25 Juni hingga 3 Juli Bengaluru:...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *