Badan Usaha Milik Negara Indonesia hanya akan menggunakan kendaraan listrik pada tahun 2025 dalam dorongan nol bersih

Badan Usaha Milik Negara Indonesia hanya akan menggunakan kendaraan listrik pada tahun 2025 dalam dorongan nol bersih
Pemandangan umum kawasan bisnis saat kemacetan lalu lintas di Jakarta pada 4 Agustus 2022. (Foto Reuters)

Pemandangan umum kawasan bisnis saat kemacetan lalu lintas di Jakarta pada 4 Agustus 2022. (Foto Reuters)

Indonesia menetapkan tenggat waktu tiga tahun bagi semua perusahaan publik untuk hanya menggunakan kendaraan listrik sebagai bagian dari tujuannya untuk mencapai emisi nol bersih pada tahun 2060.

Pemerintah juga akan mendorong operator bus umum Perum PPD dan DAMRI untuk sepenuhnya melistriki armada mereka, kata Menteri BUMN Erick Thohir, tanpa memberikan batas waktu. Mereka memiliki sekitar 3.500 bus yang digabungkan, menurut laporan tahunan terbaru mereka.

“Mereka bisa menyewa. Tidak semua harus dibeli,” katanya dalam wawancara di Bali, Senin. Perusahaan juga dapat mengambil pinjaman selama mereka tetap berhati-hati, tambahnya.

“Ini bukan hanya tentang pindah ke sumber energi yang lebih bersih, tetapi juga memastikan itu tidak mengarah pada struktur biaya baru.”

Menurut sebuah studi pemerintah, transportasi menyumbang seperempat dari emisi terkait energi Indonesia, kedua setelah sektor listrik.

Negara ini telah meluncurkan perubahan di sektor kelistrikan untuk mengurangi emisi, dengan raksasa minyak negara Pertamina dan Perusahaan Listrik Negara berusaha mengembangkan proyek energi terbarukan dan meluncurkan perdagangan karbon, di antara langkah-langkah lainnya. .

READ  GoPlay luncurkan dana Rp15 miliar untuk dukung ekonomi kreator Indonesia
Written By
More from Faisal Hadi
Penguncian pekerja migran Miaoli adalah ‘diskriminatif’
Oleh Jason Pan / Staf Reporter Pemerintah Kabupaten Miaoli tidak memiliki izin...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *