Rabu, Acara Esports untuk Pesta Olahraga Asia Tenggara ke-31 (SEA Games 31) dideportasi ke Vietnam. Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), game mobile multiplayer online Battle Arena (MOBA) yang dikembangkan secara independen oleh Moonton Technology yang berbasis di Shanghai, kembali bergabung dalam program esports Southeast Asian Games.
Di SEA Games 31 juga akan ada total delapan judul game esports. Konkretnya, 13 tim dari 7 negara antara lain Indonesia, Filipina, Malaysia, dan Singapura akan bertanding secara beregu. Di wilayah inilah MLBB telah lama memegang posisi teratas aplikasi terlaris. Pada tahun 2021, pengguna aktif bulanan MLBB di seluruh dunia melebihi 100 juta, dan acara terkait berada di TOP 1 esports seluler global dengan total waktu menonton 386 juta jam.
Moonton didirikan pada tahun 2014 dan berkantor pusat di Shanghai, namun memiliki cabang di Indonesia, Singapura, Hong Kong dan Filipina. Sejak tahun 2017, Moonton telah membangun sistem kompetisi esports yang bercirikan profesionalisme, internasionalisme, dan ekologi yang luas. Produser game telah menyiapkan sistem kompetisi elektronik profesional di luar negeri. Pada 22 Maret 2021, Moonton diakuisisi oleh ByteDance.
MLBB belakangan ini terjerat beberapa tuntutan hukum plagiarisme. Pengembang game Riot Games telah mengajukan gugatan terhadap Moonton, menuduh Moonton menyalin Wild Rift. Riot Games mengatakan dalam dakwaan bahwa Moonton menggunakan strategi peniru untuk mengembangkan dan memasarkan game ponsel MLBB-nya, menggunakan konten dan materi promosi dari franchise League of Legends.
BACA JUGA: Riot Games menuntut Moonton karena plagiarisme