Pertempuran Berkecamuk di Gaza, Lebih dari 100 Warga Palestina Tewas
Pertempuran sengit antara Israel dan militan Hamas di Gaza masih berlangsung, dengan lebih dari 100 warga Palestina tewas dalam serangan terbaru. Menurut kementerian kesehatan Hamas, jumlah korban tewas akibat konflik ini mencapai lebih dari 29.000 jiwa.
Pertempuran paling berat terjadi di Khan Yunis di utara Rafah, di mana Israel akan tetap melanjutkan serangan untuk mencari dan menghancurkan posisi Hamas. Anggota kabinet perang Israel, Benny Gantz, menyatakan bahwa pasukan Israel siap untuk masuk lebih dalam ke Rafah selama bulan Ramadan.
Israel telah mengancam akan terus melancarkan serangan di Rafah jika sandera yang mereka klaim dipegang oleh Hamas tidak segera dilepaskan. Gantz menegaskan bahwa Hamas harus menyerah dan melepaskan sandera agar warga sipil Gaza bisa merayakan Ramadan dengan aman.
Meskipun Israel akan mengizinkan evakuasi warga sipil dari Rafah, mereka belum menentukan ke mana mereka bisa pergi. Mesir meyakini bahwa mengizinkan warga Gaza melarikan diri akan membantu mengosongkan wilayah tersebut, namun hal ini dibantah oleh Israel.
Pertempuran ini telah menyebabkan kekacauan dan ketakutan di antara warga sipil di Gaza, terutama perempuan dan anak-anak. Komunitas internasional terus mendesak kedua belah pihak untuk menghentikan kekerasan dan mencari solusi diplomatik guna mengakhiri konflik ini.
Pemecah masalah. Penulis. Pembaca lepas. Gamer setia. Penggemar makanan jahat. Penjelajah. Pecandu media sosial yang tidak menyesal.”