KOMPAS.com – Sekitar enam bulan setelah kedatangan seri ponsel Reno4, Oppo minggu ini secara resmi meluncurkan penggantinya, Reno5 seri, di Cina. Ada dua model di lini ini, yakni Reno5 5G dan Reno5 Pro 5G. Keduanya sudah mendukung konektivitas 5G.
Dilihat dari desainnya, Oppo Reno5 tidak jauh berbeda dengan Reno4. Casing ponsel yang ramping dan ringan masih menjadi keunggulan dari seri terbaru Oppo Reno ini.
Baca juga: Unboxing dan uji coba Oppo Reno4, dijual dengan harga Rp 5 jutaan
Untuk Oppo Reno5 biasa, ketebalannya 7.9mm dan bobot 172 gram. Sedangkan Oppo Reno5 Pro sedikit lebih tipis dengan ketebalan 7.6mm. Beratnya dari 1 gram hingga 173 gram.
Oppo Reno5 5G
Untuk spesifikasinya, Oppo Reno5 memiliki layar OLED 6,43 inci dengan resolusi 2400 x 1080. kecepatan refresh 90Hz, tingkat sampel sentuh 180 Hz, kerapatan piksel 410 ppi dan kecerahan tertinggi 750 nits.
Di sudut kiri atas layar terintegrasi lubang pukulan berisi kamera depan 32 MP (f / 2.4). Di bagian belakang terdapat modul kamera yang berisi kamera utama 64MP (f / 1.7), sebuah kamera sangat lebar 8MP (f / 2.2), kamera makro 2MP (f / 2.4) dan kamera sensor kedalaman 2 MP (f / 2.4).
Tidak ada OIS di modul kamera, namun klaim Oppo stabilisasi gambar elektronik (EIS) dapat bekerja dengan baik untuk mengurangi guncangan saat memotret.
Oppo menyediakan beberapa fitur kamera seperti merekam menggunakan kamera depan dan belakang secara bersamaan, live HDR untuk video termasuk night time, video bokeh dan potret.
Baca juga: Review Oppo Reno4 F, Ponsel Tipis dengan Kamera yang Kompatibel
Reno5 didukung chip Snapdragon 765G dengan RAM 8GB / 12GB dan penyimpanan 128GB / 256GB.
Ponsel ini juga dilengkapi baterai berkapasitas 4300mAh yang didukung fast charger 65W SuperVOOC 2.0. Bisa juga diisi dengan SuperVOOC dan VOOC 3.0 serta fast charging 18 watt.
Reno5 5G menjalankan sistem operasi Android 11 yang dibungkus dengan antarmuka ColorOS 11. Fitur lain yang diusung oleh Reno5 5G adalah pemindai sidik jari yang mendukung buka kunci wajah, Bluetooth 5.1, USB-C, dan jack audio.
Reno5 Pro 5G
Layar Reno5 Pro 5G sedikit lebih besar dari model biasa, dengan diagonal 6,55 inci. Jenis panel dan resolusinya sama dengan Reno5 5G.
Kecepatan refresh mirip dengan 90Hz tetapi dengan ttingkat pengambilan sampel aduh 120 Hz dan kecerahan hingga 1.100 nits.
ringkasan KompasTekno dari Gizmo China, Oppo mengatakan pada Jumat (12/11/2020) bahwa Reno5 5G dan Reno5 Pro 5G menggunakan layar dari dua produsen komponen berbeda. Dengan demikian, mungkin ada beberapa perbedaan kualitas dan teknologi di antara keduanya.
Konfigurasi kamera pada model “Pro” juga identik dengan versi reguler Reno5 5G. Begitu juga dengan fitur kamera yang dipakai, sama persis dengan versi reguler. Oppo Reno5 5G “dihuni” chip MediaTek Dimensity 1000+ dengan dua opsi memori yang sama dengan versi standar.
Ponsel ini dibekali baterai berkapasitas 4350mAh dengan dukungan charger 65W SuperVOOC 2.0 dan dukungan charger lain seperti versi standar. Berbeda dengan versi biasa, Reno5 Pro 5G tidak dibekali lubang jack audio.
Baca juga: Oppo Reno 4 SE resmi diluncurkan, begitulah harganya
Reno5 Pro 5G juga dilengkapi dengan WiFi 6, Bluetooth 5.1, dual SIM, dan USB-C. Seperti versi regulernya, Reno5 Pro 5G juga menjalankan sistem operasi Android 11 secara berlapis dengan antarmuka ColorOS 11.
Ada tiga warna yang tersedia untuk Reno5 klasik dan Reno5 Pro, yaitu Galaxy Dream, Aurora Blue, dan Moonlit Night.
Di Cina, varian klasik Oppo Reno5 8GB / 128GB dibanderol dengan harga 2.699 yuan atau sekitar Rp5,8 juta (kurs rupee pada saat penulisan). Varian yang lebih tinggi, yakni memori 12 GB / 256 GB, harganya 2.999 yuan (sekitar Rp 6,4 juta).
Sedangkan untuk varian 8GB / 128GB dari Reno5 Pro 5G dibanderol dengan harga 3.999 yuan (sekitar Rp 7,3 juta) dan varian tertinggi dijual dengan harga 3.799 yuan (sekitar Rp 8,1 juta). Keduanya sudah bisa dipesan sekarang dan akan mulai dijual 18 Desember 2020.
“Ninja internet yang tak tersembuhkan. Ahli daging. Sangat introvert. Analis. Pakar musik. Pendukung zombie.”