JAKARTA: Gempa bumi mengguncang gedung-gedung di ibukota Indonesia pada hari Senin, menurut wartawan AFP, meskipun tidak ada kerusakan langsung yang dilaporkan.
Gempa tersebut berkekuatan 5,4 dan melanda dekat kota-kota di selatan Jakarta, menurut Survei Geologi Amerika Serikat.
Hampir 20 orang tewas dan sedikitnya 300 lainnya terluka ketika gempa bumi mengguncang pulau utama Indonesia di Jawa pada hari Senin, kata seorang pejabat setempat di kota yang paling terpukul oleh gempa tersebut kepada media setempat.
“Menurut informasi yang saya peroleh selama ini, di rumah sakit ini saja sudah hampir 20 orang meninggal dunia dan sedikitnya 300 orang dirawat. Sebagian besar mengalami patah tulang karena tertimpa reruntuhan bangunan,” kata Kepala Dinas Cianjur. petugas administrasi, Herman Suherman. penyiar MetroTV.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Indonesia sebelumnya mengatakan gempa tersebut berkekuatan 5,6 dan terjadi di dekat Cianjur, sekitar 100 kilometer (60 mil) dari Jakarta.
Tidak ada korban jiwa atau kerusakan besar yang dilaporkan di ibu kota, tempat orang-orang bergegas keluar dari gedung.
Mayadita Waluyo, seorang pengacara berusia 22 tahun, menggambarkan bagaimana para pekerja yang panik berlarian keluar dari gedung mereka ketika gempa terjadi.
“Saya sedang bekerja ketika tanah di bawah saya bergetar. Saya dapat dengan jelas merasakan getarannya. Saya mencoba untuk tidak melakukan apa pun untuk mencari tahu apa itu, tetapi getaran itu semakin kuat dan bertahan beberapa saat,” katanya.
“Sekarang saya merasa agak pusing dan kaki saya juga agak pegal karena harus turun dari lantai 14.”
Wartawan AFP yang bekerja di menara kantor mereka di Jakarta juga telah diperintahkan untuk mengevakuasi gedung tersebut.
Indonesia sering mengalami aktivitas seismik dan vulkanik karena posisinya di “Cincin Api” Pasifik, tempat lempeng tektonik bertabrakan.
JAKARTA: Gempa bumi mengguncang gedung-gedung di ibukota Indonesia pada hari Senin, menurut wartawan AFP, meskipun tidak ada kerusakan langsung yang dilaporkan. Gempa tersebut berkekuatan 5,4 dan melanda dekat kota-kota di selatan Jakarta, menurut Survei Geologi Amerika Serikat. Hampir 20 orang tewas dan sedikitnya 300 lainnya terluka ketika gempa bumi mengguncang pulau utama Indonesia di Jawa pada hari Senin, kata seorang pejabat setempat di kota yang paling terpukul oleh gempa tersebut kepada media setempat. “Menurut informasi yang saya peroleh selama ini, di rumah sakit ini saja sudah hampir 20 orang meninggal dunia dan sedikitnya 300 orang dirawat. Sebagian besar mengalami patah tulang karena tertimpa reruntuhan bangunan,” kata Kepala Dinas Cianjur. petugas administrasi, Herman Suherman. penyiar MetroTV. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Indonesia sebelumnya mengatakan gempa tersebut berkekuatan 5,6 dan terjadi di dekat Cianjur, sekitar 100 kilometer (60 mil) dari Jakarta. Tidak ada korban jiwa atau kerusakan besar yang dilaporkan di ibu kota, tempat orang-orang bergegas keluar dari gedung. Mayadita Waluyo, seorang pengacara berusia 22 tahun, menggambarkan bagaimana para pekerja yang panik berlarian keluar dari gedung mereka ketika gempa terjadi. “Saya sedang bekerja ketika tanah di bawah saya bergetar. Saya dapat dengan jelas merasakan getarannya. Saya mencoba untuk tidak melakukan apa pun untuk mencari tahu apa itu, tetapi getaran itu semakin kuat dan bertahan beberapa saat,” katanya. “Sekarang saya merasa agak pusing dan kaki saya juga agak pegal karena harus turun dari lantai 14.” Wartawan AFP yang bekerja di menara kantor mereka di Jakarta juga telah diperintahkan untuk mengevakuasi gedung tersebut. Indonesia sering mengalami aktivitas seismik dan vulkanik karena posisinya di “Cincin Api” Pasifik, tempat lempeng tektonik bertabrakan.
“Sarjana makanan bersertifikat. Pencinta internet. Guru budaya pop. Gamer yang tidak menyesal. Penggemar musik fanatik.”