Soal Pemakzulan Jokowi, Jimly Asshiddiqie: Strategi Politik dari Pihak yang Takut Kalah | Bolamadura

Soal Pemakzulan Jokowi, Jimly Asshiddiqie: Strategi Politik dari Pihak yang Takut Kalah | Bolamadura

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Jimly Asshiddiqie, mengatakan bahwa ide pemakzulan Presiden Joko Widodo menjelang Pemilu 2024 merupakan taktik dari pihak yang takut kalah. Menurut Jimly, ide pemakzulan ini hanya merupakan upaya untuk mengalihkan perhatian dari ketakutan akan kekalahan dalam pemilu tersebut.

Jimly menyoroti bahwa munculnya ide pemakzulan hanya satu bulan sebelum pemilu terasa aneh. Ia melihat hal ini sebagai pengalihan perhatian atau merupakan tanda ketakutan dari pendukung pasangan calon yang panik akan kekalahan dalam pemilu.

Jimly juga menyebutkan bahwa proses pemakzulan presiden membutuhkan waktu yang lebih dari satu bulan. Oleh karena itu, ia menyarankan agar lebih baik fokus pada kesuksesan pemilu 2024 daripada memikirkan pemakzulan.

Selain itu, Menko Polhukam Mahfud MD juga menjelaskan bahwa proses pemakzulan presiden tidak mudah dan membutuhkan waktu yang panjang, melibatkan DPR dan Mahkamah Konstitusi (MK).

Anggota Petisi 100, yang menyerukan pemakzulan Presiden Joko Widodo, terdiri dari beberapa tokoh terkenal, terutama dari pendukung Anies Baswedan seperti Amin Rais dan Jenderal TNI (Purn) Tyasno Sudarto.

Namun, survei terbaru dari Jakarta Research Center (JRC) menunjukkan tingkat kepuasan publik yang tinggi terhadap kinerja Presiden Joko Widodo. Dalam survei tersebut, 80,2 persen responden menyatakan puas dan 10,6 persen menyatakan sangat puas dengan kinerja presiden, hanya 17,2 persen yang tidak puas.

Perwakilan JRC, Alfian P, menjelaskan bahwa tingginya tingkat kepuasan tersebut menunjukkan keinginan publik agar program-program Jokowi dilanjutkan oleh kepemimpinan berikutnya. Publik berharap agar pemimpin berikutnya dapat melanjutkan program pembangunan yang telah dibangun oleh Joko Widodo.

READ  Ini Reaksi Mengejutkan Anies Soal Pengunduran Diri Mahfud MD - Bolamadura
Written By
More from
Bagaimana Siklus Benih Dapat Membantu Memerangi Segalanya Mulai dari PMS hingga Infertilitas
Di awal usia dua puluhan, ketika Kate Morton mulai menggunakan dan menghentikan...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *