LAHORE – Sports Promotion Society International (SPSI), Founder dan President, Faisal Fayyaz menandatangani MoU dengan enam universitas internasional Indonesia.
Menurut Faisal, ada afiliasi dan kerjasama lain dalam proses pemajuan dan pengembangan pendidikan jasmani dan ilmu olahraga, khususnya bagi pemuda Pakistan. SPSI juga akan bekerja sama dengan badan-badan olahraga dari Filipina, Thailand, Singapura, India, Irak, Mesir, Rumania, Ukraina, Oman, Jerman, dll.
Nama-nama universitas internasional tersebut adalah Institut Agama Islam Negeri Madura, Indonesia, Universitas Islam Madura, Indonesia, Universitas Siliwangi, Indonesia, Universitas Ai Asyariah Mandar, Sulawesi Barat, Indonesia, Universitas Kristen Toraja, Indonesia dan Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia.
Baru-baru ini, Faisal dianugerahi Penghargaan Pemberdayaan Pemuda Nasional 2022 berdasarkan Pendidikan Jasmani, Sains, Teknologi, Senam dan Ilmu Olahraga oleh Rising Pakistan, Educasa International dan Liga Pemuda Minhaj. Layanan pemudanya di tingkat lokal sangat diapresiasi. Faisal adalah olahragawan internasional, pesenam, pelatih dan administrator olahraga serta peneliti di bidang pendidikan jasmani dan ilmu olahraga, teknologi pendidikan dan ilmu komputer dan duta untuk beberapa organisasi internasional.
Ia juga anggota staf editorial Asia Pacific Journal of Advanced Education and Technology. Dia berhasil mempresentasikan penelitiannya pada 10 Mei di Regeneron ISEF di Atlanta, Georgia, AS, mewakili Pakistan di Auditorium C101, World Congress Center di mana dia dihargai oleh audiens internasional, kepala sekolah, guru, sekolah dan perguruan tinggi.
Selama waktu ini ia juga mengunjungi Taman Olimpiade Dunia, Pusat Akuarium Dunia, dan Akademi Olahraga & Senam Atlanta. Dia telah dua kali menerima penghargaan khusus dari Presiden Pakistan, termasuk di bidang senam dan ilmu komputer. Dia dianugerahi Henry Lal Honor Roll dan Medali Emas dari Chief Executive dan Presiden Pakistan Jenderal Parvaiz Musharaf.
Faisal juga menerima lima penghargaan yang diperolehnya saat tinggal di lembaga pendidikannya seperti Govt College Lahore, FC College Lahore, University of Punjab dan Govt College of Physical Education Lahore. Dia juga pemenang hadiah utama Konferensi Pengembang Microsoft Pakistan 2005 dan menerima penghargaan dari Penjabat Presiden dan Ketua Senat Mian Somro di PC Karachi. Almarhum Arfa Karim juga menemaninya saat itu.
Pemecah masalah. Penulis. Pembaca lepas. Gamer setia. Penggemar makanan jahat. Penjelajah. Pecandu media sosial yang tidak menyesal.”
