Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll, merasa sangat kecewa setelah timnya mengalami kekalahan 2-3 dari Arema FC dalam pertandingan Liga 1 yang berlangsung di Bali. Doll mengungkapkan rasa malu atas penampilan anak asuhnya yang mengecewakan di lapangan.
Persija sebenarnya unggul lebih dulu lewat gol yang dicetak oleh Marko Simic, namun Arema FC berhasil membalikkan keadaan dengan gol dari Dedik Setiawan. Doll pun menyalahkan kesalahan para pemain atas kekalahan tersebut, merasa bahwa mereka telah membuat banyak kesalahan yang seharusnya tidak terjadi.
Meskipun berhasil menyamakan kedudukan, Persija kembali tertinggal setelah Ferarri diusir keluar lapangan karena kartu merah. Doll menegaskan bahwa kekalahan tersebut sepenuhnya disebabkan oleh kesalahan para pemain, baik dalam hal teknis maupun mental.
Pelatih asal Jerman itu juga menyesalkan bahwa timnya telah membuang kesempatan untuk meraih kemenangan dan menghancurkan kepercayaan diri mereka sendiri di atas lapangan. Doll menegaskan bahwa mereka harus belajar dari kekalahan ini dan bekerja keras untuk memperbaiki performa mereka di pertandingan selanjutnya.
Doll berharap agar para pemain bisa memperbaiki kesalahan mereka dan kembali ke jalur kemenangan demi meraih tujuan besar mereka di Liga 1 musim ini. Meskipun merasa kecewa, Doll tetap optimis bahwa Persija Jakarta masih memiliki potensi untuk bangkit dan bersaing di papan atas klasemen.
“Sarjana musik ekstrem. Penggemar kopi yang ramah. Penginjil makanan. Pembaca hardcore. Introvert freelance. Pengacara Twitter.”
