China Sonangol Terkena PKPU, Pemilik Saham Surya Paloh?

Jakarta, CNBC Indonesia – Grup Media telah berbicara tentang permintaan untuk menunda kewajiban pembayaran utang (PKPU) kepada PT China Sonangol Media Expenditure (CMSI), perusahaan patungan antara Grup Media Surya Paloh dan PT China Sonangol Land.

CEO Grup Media Mirdal Akib mengatakan Grup Media adalah pemegang saham CMSI yang tidak aktif. CMSI sendiri merupakan entitas terpisah yang memiliki proses bisnis sendiri tanpa adanya intervensi dari perusahaan Grup Media.

“Intinya, kami bukan pemegang saham aktif. Pemegang saham aktif China Sonangol,” kata Mirdal di wilayah Jakarta Pusat, Jumat (20/11/2020).


Ia menjelaskan meski sebagai pemegang saham, Media Team tidak memiliki akses langsung ke CMSI, bahkan operasional perusahaan.

“… CMSI adalah entitas komersial independen, oleh karena itu mereka menjalankan aktivitas komersial dan korporatnya sesuai dengan Advert / Artwork dan rencana bisnis dan rencana mereka tanpa campur tangan kami… ”lanjutnya.

Terkait proses PKPU yang diajukan oleh mitra bisnisnya, Mirdal menjelaskan bahwa ini merupakan proses bisnis yang sudah terjadi, apalagi pada saat pandemi ini. Sehingga menurutnya proses tersebut terus berlanjut.

Seperti diberitakan sebelumnya, PKPU ini telah ditawarkan oleh emiten konstruksi dari Grup Astra, yaitu PT Acset Indonusa Tbk (ACST) dan dua pihak lainnya, China Construction Eighth Engineering Division Corp Ltd dan PT Bintai Kindenko Engineering Indonesia.

Pendaftaran permohonan PKPU dilakukan pada tanggal 12 November 2020 dengan nomor berkas 385 / Pdt.Sus-PKPU / 2020 / PN Niaga Jkt.Pst. Respondennya adalah China Sonangol Media Expense.

Kewenangan hukum pemohon adalah Alamo Dewanta Laiman SH LLM.

Tawaran PKPU ini terkait dengan penyelesaian proyek Gedung Menara Indonesia 1 dengan CMSI sebagai pemasok proyek. Proyek ini memiliki nilai kontrak 1,06 triliun rupee, di mana Acset 100% dimiliki. Gedung ini merupakan yang tertinggi kedua di Indonesia dengan luas 303 meter yang meliputi 64 lantai.

READ  Bank Indonesia akan memangkas likuiditas pada 2022 dan mempertahankan suku bunga rendah hingga inflasi meningkat

Kontrak proyek ini diterima pada April 2017 dengan masa kerja 47 bulan atau 4 tahun. Lokasi proyek berada di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

Pada saat yang sama, CMSI merupakan perusahaan patungan antara PT China Sonangol Land dan Media Group.

[Gambas:Video CNBC]

(Hai, Hai)


Written By
More from Faisal Hadi
Kepemimpinan lingkungan yang kuat kembali ke EPA dengan konfirmasi dari Michael Regan
Pernyataan oleh Presiden EDF Fred Krupp – 10 Maret 2021 10 Maret...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *