Petugas pemadam kebakaran Indonesia memadamkan api besar pada hari Rabu di salah satu kilang minyak terbesar di negara itu, yang telah terbakar selama lebih dari dua hari setelah ledakan.
Awak meledakkan busa pemadam kebakaran untuk memadamkan api dari dua kapal tanker penyimpanan setelah melukai paling sedikit enam orang pada Senin pagi.
Asap hitam tebal beterbangan ke langit di kilang Balongan di Jawa Barat, milik perusahaan minyak milik negara Pertamina.
Api besar akhirnya padam pada Rabu sore, kata perusahaan itu.
“(Perusahaan) akan terus mendinginkan dan memantau tangki,” kata juru bicara Pertamina Agus Suprijanto.
“Saya berharap proses pendinginan berjalan lancar dan kami dapat melanjutkan pengoperasian.”
Sekitar seribu penduduk setempat dievakuasi dari wilayah tersebut.
Penyebab kobaran api tidak jelas, tetapi perusahaan mengatakan kobaran api dimulai saat badai petir.
Badan penanggulangan bencana setempat mengatakan satu orang tewas karena serangan jantung setelah ledakan.
Enam orang yang terluka parah dirawat di rumah sakit di ibu kota Jakarta, sekitar 200 kilometer (120 mil) dari pabrik yang luas itu, yang dibuka pada pertengahan 1990-an dan dapat menyuling sekitar 125.000 barel minyak per hari.
Sedikitnya 30 orang lainnya luka ringan.
Pertamina menegaskan, kebakaran kemungkinan besar tidak akan menyebabkan gangguan pasokan bahan bakar karena stok dalam jumlah besar.
“Sarjana musik ekstrem. Penggemar kopi yang ramah. Penginjil makanan. Pembaca hardcore. Introvert freelance. Pengacara Twitter.”