A.Muh. Ibnu Aqil (The Jakarta Write-up)
High quality
Jakarta
Sen, 12 Juli 2021
Para pemerhati lingkungan dan petani mendesak Presiden Joko “Jokowi” Widodo untuk memperpanjang moratorium izin perkebunan kelapa sawit baru sebagai bagian dari upaya negara untuk mengelola produk secara lebih berkelanjutan.
Moratorium tersebut ditetapkan melalui instruksi presiden (Inpres) yang dikeluarkan pada September 2018. Moratorium tersebut mengharuskan lembaga pemerintah untuk berhenti memberikan izin baru untuk konsesi kelapa sawit dan meninjau perkebunan yang ada.
Kebijakan tersebut adalah untuk memperbaiki tata kelola kelapa sawit, khususnya dengan menghilangkan ketidakpastian tentang hak-hak petani kecil dan meningkatkan produktivitas perkebunan yang ada.
Moratorium tersebut akan berakhir pada September tahun ini.
Kelompok lingkungan Greenpeace Indonesia mengatakan penting bagi pemerintah untuk memperpanjang larangan tersebut karena dunia masih mempertanyakan dampak lingkungan dari minyak sawit.
untuk membaca cerita lengkapnya
BERLANGGANAN SEKARANG
Mulai dari Rp 55.000 / bulan
- Akses tak terbatas ke konten situs internet dan aplikasi kami
- Surat kabar electronic harian e-Article
- Tidak ada iklan, tidak ada interupsi
- Akses istimewa ke acara dan program kami
- Berlangganan buletin kami
“Sarjana musik ekstrem. Penggemar kopi yang ramah. Penginjil makanan. Pembaca hardcore. Introvert freelance. Pengacara Twitter.”