Jakarta, Indonesia
Nguyen Xuan Phuc dilantik sebagai presiden baru Vietnam pada hari Senin, setelah menjabat sebagai perdana menteri selama lima tahun, media lokal melaporkan.
Dia dipilih melalui pemungutan suara rahasia di Majelis Nasional, menurut portal pemerintah Vietnam.
“Presiden baru negara bagian itu telah berjanji untuk melakukan segala kemungkinan agar berhasil melaksanakan tugas yang diberikan kepadanya oleh Partai, negara dan rakyat,” kata portal itu.
Pada 2016, Phuc, 67, terpilih sebagai perdana menteri untuk masa jabatan lima tahun.
Di bawah kepemimpinannya sebagai perdana menteri, PDB negara itu tumbuh 1,4 kali lipat selama 2015, kata portal itu.
Dalam hal Indeks Daya Saing International, Vietnam telah naik 10 peringkat ke posisi 67 dari 141 negara, menurut Forum Ekonomi Dunia.
Sementara itu, Pham Minh Chinh, ketua Komite Penyelenggara Partai Komunis Vietnam, dilantik sebagai perdana menteri baru beberapa menit setelah dipilih oleh anggota parlemen melalui pemungutan suara rahasia.
Berbicara pada upacara pengambilan sumpah, Chinh berjanji untuk tetap setia kepada negara, rakyat dan Konstitusi Republik Sosialis Vietnam, dan melakukan yang terbaik untuk melaksanakan tugas-tugas yang ada di hadapannya. Ditugaskan oleh partai, negara dan rakyat.
* Ditulis oleh Rhany Chairunissa Rufinaldo dengan Layanan Bahasa Indonesia di Anadolu Agency di Jakarta
Situs web Anadolu Agency hanya memuat sebagian dari cerita yang ditawarkan kepada pelanggan di AA Information Broadcasting System (HAS), dan dalam bentuk ringkasan. Silakan hubungi kami untuk opsi berlangganan.
“Sarjana musik ekstrem. Penggemar kopi yang ramah. Penginjil makanan. Pembaca hardcore. Introvert freelance. Pengacara Twitter.”