TEMPO.CO, Jakarta – Sebuah asteroid SW 2020 baru NASA akan mendekati Bumi hari ini, Kamis, 24 September 2020.
Ditemukan pada 18 September di Tucson, Arizona, asteroid seukuran bus sekolah, diperkirakan berdiameter antara 15 dan 30 kaki, diperkirakan akan melintasi permukaan planet kita sekitar 13.000 mil jauhnya. Itu jatuh jauh di bawah orbit Satelit iklim geostasioner kita yang terletak sekitar 22.000 mil di atas permukaan bumi.
Titik terdekatnya ke Bumi sekitar pukul 7:12 pagi ET Kamis atau 18:12 Kamis WIB, karena mengelilingi Samudra Pasifik Tenggara dekat Australia dan Selandia Baru.
Posisi asteroid akan sangat dekat dengan Bumi, sehingga gravitasi kita akan mengubah kecepatan dan lintasannya menurut earthsky.org.
“Ada sejumlah besar asteroid kecil seperti ini, dan beberapa di antaranya mendekati planet kita begitu dekat beberapa kali dalam setahun,” kata Paul Chodas, direktur Pusat Studi Objek Dekat Bumi ( CNEOS) di NASA Jet. Laboratorium propulsi di California Selatan.
Untungnya, asteroid tidak berada dalam jalur tumbukan dengan Bumi, dan jika terjadi, atmosfer kita kemungkinan besar akan menghancurkannya, menciptakan meteor yang terang, yang dikenal sebagai bola api.
Menurut NASA, mungkin ada ratusan juta asteroid di dekat Bumi yang ukurannya serupa asteroid 2020 SW, yang membuat mereka sangat sulit ditemukan sampai mereka sangat dekat dengan bumi.
CNN | EARTHSKY
“Sarjana musik ekstrem. Penggemar kopi yang ramah. Penginjil makanan. Pembaca hardcore. Introvert freelance. Pengacara Twitter.”