Indonesia bertujuan untuk keanekaragaman hayati, pernyataan tentang ekonomi hijau di KTT G20

Indonesia bertujuan untuk keanekaragaman hayati, pernyataan tentang ekonomi hijau di KTT G20

TEMPO.CO, Jakarta Itu G20 Diharapkan KTT Bali yang dijadwalkan pada bulan November akan melihat deklarasi penggunaan sumber daya dunia secara berkelanjutan keanekaragaman hayati untuk “ekonomi biru dan hijau”. Pernyataan itu akan disampaikan di tingkat menteri sebagai bagian dari acara sampingan G20 Investigation and Innovation Initiative Gathering (RIIG).

Presiden RIIG Agus Haryono – Deputi Riset dan Inovasi BRIN – mengumumkan rencana tersebut dalam konferensi pers digital di kantor pusat BJ Habibie pada Rabu, 19 Oktober.

“Diharapkan pada 28 Oktober nanti, insya Allah akan disepakati deklarasi tingkat menteri tentang pemanfaatan berkelanjutan keanekaragaman hayati untuk ekonomi hijau dan biru,” katanya.

Agus mengatakan RIIG 2022 telah menggelar serangkaian pertemuan sejak April lalu dan fokus membahas dua topik utama. Pertama, meningkatkan dan memperkuat kerjasama penelitian antar anggota G20 dengan berbagi sumber daya.

Selain itu, regulasi pemanfaatan keanekaragaman hayati berbasis penelitian harus menjamin kesetaraan di antara anggota G20, baik yang bertindak sebagai sumber keanekaragaman hayati maupun pengembang pemanfaatannya. Baik itu untuk digunakan di sektor kesehatan, energi, pangan atau adaptasi dan mitigasi perubahan iklim.

Rangkaian pertemuan juga akan membahas pendanaan untuk kolaborasi riset dan inovasi, system penggunaan fasilitas riset dan inovasi bersama, resolusi dan kerangka kerja sama antar negara anggota G20. Sehubungan dengan itu, RIIG G20 menawarkan System Penelitian dan Inovasi Keanekaragaman Hayati World wide (GBRIP).

ANTARA

Klik disini untuk mendapatkan berita terbaru dari Tempo di Google News

READ  Staf IMF memotong bahasa batu bara kritis dari pernyataan Jepang – dokumen
Written By
More from Faisal Hadi
13 penyu langka leher ular dipulangkan ke Indonesia
SINGAPURA – Tiga belas ekor penyu leher ular Pulau Roti yang terancam...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *