NASA Temukan Ukuran Bulan Menyusut, Ilmuwan Keluarkan Peringata

NASA Temukan Ukuran Bulan Menyusut, Ilmuwan Keluarkan Peringata

Ukuran Bulan Ternyata Menyusut, NASA Mencatat Temuan Baru

Bulan, satelit alami Bumi yang selama ini dianggap stabil, ternyata mengalami penyusutan. Pada penelitian terbaru yang dilakukan oleh NASA, ditemukan bahwa ukuran Bulan berkurang akibat gempa besar yang terjadi sekitar setengah abad yang lalu.

Gempa tersebut menyebabkan garis patahan dan tanah longsor di dekat Kutub Selatan Bulan. Dampaknya, permukaan Bulan menjadi dipenuhi dengan retakan dan lipatan yang tampak mencolok. Penemuan ini menjadi peringatan bagi para astronaut untuk berhati-hati saat mendarat di Bulan dan mendirikan habitat permanen di sana.

Analisis yang dilakukan oleh analis dari Lunar Reconnaissance Orbiter pada tahun 2010 sudah mencurigai bahwa Bulan mengalami penyusutan. Kemungkinan penyusutan ini disebabkan oleh pendinginan bagian dalam Bulan. Namun, pada tahun 2019 peneliti menemukan bahwa Bulan masih mengalami gempa saat ini.

Dalam penelitian terbaru, para peneliti menggunakan data seismik dari era Apollo di area Kutub Selatan Bulan yang terkenal dengan retakan dan bebatuan. Gempa yang terjadi di sana dapat merusak bangunan manusia dan berlangsung selama beberapa jam.

Menyusutnya ukuran Bulan ini mengharuskan para ilmuwan dan astronaut untuk mempertimbangkan distribusi patahan yang baru dan potensi aktivitas gempa dalam merencanakan lokasi dan stabilitas pos permanen di Bulan. Hal ini juga menjadi pengetahuan baru bagi manusia tentang dinamika Bulan yang selama ini dianggap stabil.

Temuan ini menjadi tambahan penting dalam ilmu pengetahuan antariksa dan memberikan pelajaran berharga bagi perjalanan manusia ke Bulan. Para ilmuwan akan terus mempelajari Bulan untuk mengetahui lebih banyak tentang fenomena ini dan membuat persiapan yang lebih baik untuk masa depan eksplorasi antariksa kita.

Dalam rangka meningkatkan pemahaman kita tentang dunia luar, NASA akan terus mengamati Bulan dan menerbitkan temuan-temuan ilmiah yang penting bagi kemajuan penelitian antariksa.

Written By
More from Umair Aman
Batu dan Debu Asteroid Bennu Akan Didistribusikan kepada Ilmuwan di Seluruh Dunia di Bolamadura
Sampel batu dan debu dari asteroid Bennu telah tiba di Johnson Space...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *