Dalam kepergian yang tiba-tiba dan tak terduga, Tucker Carlson, pembawa acara dengan pemirsa prime-time terbanyak di Fox News Channel, akan berpisah dengan jaringan tersebut.
“Fox News Media dan Tucker Carlson telah sepakat untuk berpisah,” kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan, Senin. “Kami berterima kasih atas layanannya pada jaringan sebagai tuan rumah dan sebelumnya sebagai kontributor.”
“Program terakhir Mr. Carlson adalah Jumat, 21 April. Fox News Tonight akan disiarkan langsung pada pukul 20:00/ET mulai malam ini sebagai pertunjukan sementara yang dipimpin oleh tokoh FOX News bergilir hingga pembawa acara baru ditunjuk,” lanjut pernyataan itu.
Carlson, tokoh terkenal di lanskap media Amerika, menjadi pembawa acara bincang-bincang politik larut malam Tucker Carlson Tonight di Fox News dari 2016 hingga dirilis pada 2023.
Karier media Tucker Carlson dimulai pada 1990-an ketika dia menulis untuk The Weekly Standard dan publikasi lainnya. Dia bekerja sebagai komentator di CNN dari tahun 2000 hingga 2005 dan menjadi co-host acara bincang-bincang urusan terkini Crossfire dari tahun 2001 hingga 2005. Kemudian, dari tahun 2005 hingga 2008, dia menjadi pembawa acara acara malam Tucker di MSNBC. Carlson telah menjadi analis politik di Fox News sejak 2009 dan muncul di berbagai program sebelum meluncurkan acaranya saat ini. Pada tahun 2010, dia ikut mendirikan situs opini, The Daily Caller, dan menjabat sebagai editor pertamanya sampai dia menjual sahamnya dan keluar pada tahun 2020. Carlson adalah penulis tiga buku, termasuk Politicians, Partisans and Parasites (2003), Ship of Fools (2018) dan Long Slide (2021).
Penggemar alkohol pemenang penghargaan. Spesialis web. Pakar internet bersertifikat. Introvert jahat. Ninja bacon. Penggemar bir. Fanatik perjalanan total.