PLN Indonesia akan berhenti membangun pembangkit listrik tenaga batu bara pada tahun 2023

Menurut Ketua PLN, Direktur Zuklifli Zaini, perusahaan akan “berkomitmen untuk hanya menambahkan energi terbarukan” di masa depan dan mencapai netralitas karbon pada tahun 2050. Zaini mengatakan PLN diharapkan dapat menghasilkan sekitar 1.500 TWh listrik terbarukan untuk mencapai nol emisi pada tahun 2050. Perusahaan berupaya menggunakan energi terbarukan. untuk meningkatkan hasil.

PLN juga berencana untuk menerapkan pembakaran bersama di 52 pembangkit listrik tenaga batu bara di seluruh negeri pada tahun 2025 untuk mengurangi emisi. Sejauh ini telah memulai pembakaran bersama di 11 pembangkit listrik tenaga batu bara.

Rencana 35 GW PLN adalah bagian dari rencana energi pemerintah Indonesia diluncurkan pada tahun 2015 untuk mengatasi kelangkaan listrik. Ini termasuk pembangkit listrik tenaga batu bara 20 GW, proyek berbahan bakar gas 13 GW dan energi terbarukan 3,7 GW.

Jean Ya dari Pinsent Masons, firma hukum di belakang Out-Law, mengatakan: “Dalam lingkungan permintaan listrik yang terus meningkat, negara-negara berkembang akan kesulitan untuk memenuhi semua permintaan ini dari energi terbarukan saja, terutama ketika lahan yang tersedia langka atau sumber daya angin terbatas. terbatas. . Indonesia menghadapi tantangan ini, tetapi juga diberkati dengan energi panas bumi yang luar biasa. Memanfaatkan potensi penuh dari sumber energi ini akan secara signifikan memenuhi permintaan negara yang terus meningkat. Namun, kerangka peraturan untuk energi panas bumi dan biaya eksplorasi panas bumi adalah dua tantangan yang perlu ditangani.

READ  Portugal membanting keputusan Inggris untuk tidak memasukkan daftar karantina sebagai 'absurd'
Written By
More from Suede Nazar
Obesitas, Covid-19 dan peningkatan risiko kematian … Halaman semua
KOMPAS.com – Covid-19 pasien yang mengidap komorbid atau komorbiditas, bisa memperburuk kondisi...
Read More
Leave a comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *