Jakarta (ANTARA) – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) fokus mempromosikan pemain muda yang seharusnya bisa membantu timnas lolos ke Piala Dunia FIFA 2026.
Menurut Presiden PSSI Erick Thohir, PSSI telah menyusun rencana jangka pendek dan panjang untuk memaksimalkan potensi Indonesia lolos ke kejuaraan.
“Kita harus berani… Yang penting kita sudah punya rencana jangka pendek dan jangka panjang,” kata Thohir, Kamis.
Tim nasional sepak bola Indonesia menargetkan bisa melewati semua tahapan kualifikasi Piala Dunia 2026, mulai dari babak kualifikasi pertama pada Oktober 2023 hingga babak final pada 2025, ujarnya.
Thohir mengatakan Indonesia masih memiliki peluang untuk lolos ke kejuaraan karena Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) akan memiliki delapan tempat langsung dan satu tempat play-off antar-konfederasi untuk Piala Dunia 2026.
PSSI saat ini memprioritaskan pembentukan timnas U-17 yang akan mengikuti Piala Dunia U-17 FIFA, dengan memperkuat proses seleksi pemain nasional dan menyinkronkannya dengan program Garuda Select. Piala Asia U-23 AFC adalah prioritas lain PSSI saat ini.
Laga sepak bola lainnya seperti Asian Games 2023 dan AFC U-23 Championship tidak akan menjadi prioritas saat ini. Mereka akan berfungsi sebagai tempat pembuktian bagi tim nasional.
Selain itu, Indonesia akan menurunkan Timnas U-20 bukan U-24 untuk Asian Games 2023, kata Thohir.
Ditambahkannya, selain untuk memenuhi regulasi yang ada, langkah ini akan bermanfaat bagi para pemain muda dalam persiapan masuk tim U-21 ke atas.
PSSI juga berkomitmen untuk membina pemain sepak bola Indonesia sejak dini ketika masuk tim U-17 atau bahkan tim U-14, ujarnya.
Berita Terkait: PSSI mengatakan FIFA akan merevisi JIS untuk Piala Dunia U-17
Berita Terkait: JIS memiliki keterbatasan tertentu sebagai tempat penyelenggaraan Piala Dunia: PSSI